Rabu, 27 Juni 2012

Backpacker AF


Tittle    : BACK PACKER (AF)
Genre  : Romantic, mystery
Cast     :
Cinta as Back Packer
            Fei Miss A
Jung Yong Hwa CN Blue
Zia Miss A

Kim Hyun Joong SS501
J-Heart
                        “Pewh...! cape banget. Tiket, udah ada... Perlengkapan travel plus barang-barang bawaan, semuanya completed. Tapi... aku belum siap berangkat” ucap Cinta dengan ekspresi wajah yang malas. “...hey boys ireona what’s up haeneul suitjanha say two ireon nal watch out igil sun eomneungeol...” smartphone miliknya berdering tanda telefon masuk. Cinta mencari-cari dimana smartphone miliknya ia simpan tadi. “Ah, ketemu juga nih” saat Cinta menemukan smartphone miliknya yang ternyata ada dibawah rangsel, dia terkejut melihat nama yang tertera dilayar smartphonenya itu “Wah! Fei nelefon nih, aduh gimana... gimana nih? Gue belum bayar pulsa sejak lima bulan yang lalu” Sejenak dering itu berhenti. Cinta sedikit merasa lega terhindar dari teman dekatnya yang sekarang berubah menjadi debt collector yang setiap hari menagih hutangnya. “You have a massage” smartphonenya kembali berdering, kali ini Fei mencoba menagihnya lewat SMS

Cinta, sayang...
Loe lupa ya, belum bayar pulsa ke gue?
Utang loe udah nyampe 500.000 nih
Gue mau pake buat bayar kuliah.
Loe mau bayar kapan?

Cinta kembali panik, karena dia takut Fei datang kerumahnya untuk mencegah keberangkatannya keKorea Selatan. Cinta akhirnya menelfon Fei

Cinta   : “Halo, Fei”
Fei       : “Iya Cin, loe sakit? Koq kaya yang lemes gitu?”
Cinta   : “Iya nih Fei. Gue sekarang lagi dirawat diluar kota”
Fei       :“Oh, ya udah deh. Masalah SMS gue tadi, ngga usah   terlalu dipikirin yah. Yang penting sekarang loe sembuh”
Cinta   : “Makasih ya Fei”
Fei       : “Ya, udah bye...”

Cinta cekakakan setelah dia berhasil membodohi Fei “akhirnya, gue bisa pergi dengan tenang”.
“Pah, mah... Cinta berangkat dulu yah” Kedua orang tua Cinta terkejut “Kamu mau kemana, sayang? Kok, bawa rangsel segala. Kaya orang mau pindahan aja” “Cinta mau berkelana diNegeri orang pah, mah” Jawab cinta dengan senyum lebar. Ayah Cinta semakin bingung dengan tingkah puterinya yang sejak bergabung menjadi anggota back packer, puterinya sering pergi jauh sendiri tanpa ditemani siapapun. “Sendiri lagi? Ngga sama Fei?” Cinta hanya mengangguk dan pergi.
Cinta menghela nafas panjang dan kembali tersenyum lebar saat turun dari taksi “Akhirnya, gue nyampe juga. Sekarang tinggal nunggu keberangkatan pesawatnya” Cintapun masuk dan betapa terkejutnya dia saat secara spontan berpapasan dengan Fei disana. “Lho! Cinta! Loe, ko bisa ada disini? Katanya loe sakit” dengan terbata-bata cinta mencari-cari alasan “Gu gu guee...” Kemudian Cinta lari menghindari Fei. “Hei..! mau kemana loe?” Fei lalu mengejarnya.
Nafas Cinta terengah-engah “Hah! Bentar lagi waktu pemberangkatan pesawat keIncheon nih. Duh... gimana kalo gue sampe ketemu sama debt collector lagi” Cinta bergegas pegi kepintu masuk pesawat, untungnya dia tepat waktu dan langsung terbang keIncheon.
Setelah tiba diIncheon, Cinta langsung menghubungi teman back packernya yang juga salah satu artis terkenal diKorea dari aliran group band dia adalah Jung Yong Hwa. “Ah, iya iya aku akan segera kesana. Tunggu aku ya!” Yong Hwa yang sangat senang mendengar berita bahwa teman seperjuangannya telah tiba diKorea, ingin sekali menyambutnya.
Cinta masih duduk menunggu Yong Hwa menjemputnya “Duh, mana sih ni Oppa lama banget. Masa gue harus nunggu ampe magrib? Oopss! Disini mana ada istilah magrib” “..You have a message...” smartphonenya berdering

Ddongsaeng ah... mianhae
Tiba-tiba mobilku mogok, tolong
Tunggu sebentar lagi ya, aku naik taksi

Cintapun sedikit kesal “Uuh... Oppa ini gimana sih?! Dari tadi dikiranya gue nunggun dia tu bentar yah?!” Tiba-tiba ada seorang gadis cantik yang menghampirinya “Excuse me, could you please give me some instruction how can I go here?” Tanya gadis itu dengan logat mandarin dan memberikan kertas kecil berisikan alamat. “Oh, I’m sorry I’m not  Korean people but I’m Indonesian” dan terjadilah dialog antara Cinta dengan gadis itu. Namanya adalah Zia, dia asli China yang datang kekorea untuk mengikuti training diSK ent (South Korean Entertainment), agensi nomor satu diKorea yang terkenal diAsia.
            “Cinta!” suara Yong Hwa terdengar dari arah belakang. Cinta menoleh “Oppa!”. “Zia, I have to go with my friend. If you want to ask that address, please ask it to him” “Hello, my name is Zia. I want to go to here” Zia memberikan alamat yang dituju kepada Yong Hwa. Akhirnya mereka memutuskan untuk pergi bersama mengantar Zia menggunakan mobil pribadi Yong Hwa, yang kebetulan sudah selesai diservice.
            “Cinta, Yong Hwa, thanks alot. If you have a free time, you may come here” “Ok, we will come here. Good bye” Zia pun masuk gerbang dan Cinta pergi bersama Yong Hwa.
            Sesampainya dirumah Yong Hwa, Cinta diajak pergi jalan-jalan untuk diperkenalkan dengan suasana Korea. “Aku tidak mau, aku ingin istirahat. Lagian, ini bukan pertama kalinya aku keKorea” Yong Hwa sedikit terkejut mendengarnya “Benarkah? Kapan pertama kali kau kesini? Kenapa tidak beri tahu aku?” “Dulu, waktu aku masih jadi artis domestic. Aku kesini nonton konser tunggalnya Baek Ji Young. Eh, ternyata ada cowo nyebelin yang menurut ku, dia sama sekali engga pantes jadi artis” Yong Hwa mulai ingat tentang konser itu “Maksudmu, laki-laki itu, Kim Hyun Joong?” “Ah, aku engga tau namanya siapa. Pokonya dia itu satu-satunya cowo yang tampil dikonser itu” “Tentu saja, waktu itu Hyun Joong diundang untuk opening konser. Kebetulan, dia waktu itu debut” jelas Yong Hwa yang kemudian menceritakan prestasi yang diraih oleh Hyun Joong selama ini.
            “Pagi Cinta, ayo kita sarapan” Cinta yang masih mengenakan piama itu langsung duduk didepan meja makan untuk sarapan. “Oppa, setelah sarapan aku mau pergi keluar sebentar yah. Aku pengen makan sup udon” Yong Hwa menawarkan jasanya karena dia takut Cinta tersesat, tapi Cinta menolak.
            “Oppa, na ganda” “ya, kenapa kau tidak pakai bahasa ku saja?” Cinta hanya tersenyum dan pergi “Hati-hati! Kalau ada apa-apa, telfon aku!”
            “Terimakasih, silahkan datanag lagi” ucap ahjuma yang kebetulan menguasai bahasa Indonesia, seperti Yong Hwa. “Ya, terimakasih” jawab Cinta lalu ia pergi berkeliling hingga sampai keMyeongdong, pasar tradisional Korea. “Ahjuma, I seuwetheoneun eolmayeyo?” tanya Cinta yang ingin sekali membeli sweather yang ia temui disana “Ikeo han bole man ocheon weon imnida” “geureom, seuwetheo han boreul juseyo”. Ketika Cinta akan membayar belanjaannya itu, dompet ditasnya tidak ada dan resleting tasnya terbuka. Cinta panik “I’m sorry I was lost my pocketbook” Ahjuma itu tidak mengerti apa yang Cinta katakan. “Ye?” “Mianhamnida” Cinta tampak kebingungan. Kemudian dia bertemu dengan Zia, lalu Cinta menceritakan kejadian yang dia alami kepada Zia. Zia membawanya keasrama SK ent.
            “Cinta, are you hungry? Stay here, I’ll take some food for you” “Yes, thak you Zia”. Cinta berjalan keluar pintu kamar Zia, tiba-tiba dikoridor dia melihat seorang laki-laki yang sepertinya pernah ia temui. Tapi, dia masih agak lupa. Laki-laki itu menghampirinya dengan wajah yang sangat marah “Hey, you! Are you a crazy girl at  the concert, aren’t you? You have pelt me by stink eggs, right?! What are you doing here, huhhh? What are you doing?!” Hyun Joong tentu masih ingat akan kejadian yang memalukan itu. Cinta masih mengingat-ingat “I’m sorry did you knew me?” emosi Hyun Joong semakin meningkat dan Cinta mulai ingat akan kejadian itu, dia terkejut akan keberadaan Hyun Joong diSK ent “You! You are the bad boy who have sung on the stage?!” Hyun Joong menjawab dengan ekspresi yang sangat menyeramkan “Yes, I am” mereka saling pandang dengan sorot mata yang tajam dan penuh dendam.
            Dari kejauhan, Zia melihat mereka berdua dan dia lari menghampiri Cinta “Cinta, did you knew my senior?” Hyun Joong kemudian pergi meninggalkan mereka “Annyeong, hubae” Cinta masih melihat kearah Hyun Joong dengan penuh kebencian. “Zia, I have to go” zia heran dengan Cinta “but, Cinta you didn’t have some money. So where will you go?” cinta baru sadar dengan keadaannya itu “Ough! Shit!” dan dia kembali lagi.
           Setelah Zia mendengar cerita Cinta, dia tertawa terbaha-bahak “Ha ha ha haa... are you serious, Cinta?”. “Zia, there are someone want to meet you in the out side” ucap sang OB asrama “get her in” OB itu menyangkal “but, he is male not female” Zia bingung, karena dia tidak punya teman laki-laki diluar selain Yong Hwa yang baru dikenalnya saat dibandara bersama Cinta. “Ah, It must be Oppa” “did you mean, Yong Hwa?” Cinta menganggukkan kepala.
            Yong Hwa langsung masuk keruangan mereka “Cinta, aku khawatir sekali dirumah. Kau belum juga pulang, ketika ku telfon, telefonmu mati” Cinta kembali terlihat sedih “Oppa, aku kecopetan waktu aku jalan-jalan diMyeongdong. Semuanya hilang, kecuali tas ini” Zia terlihat bingung mendengar percakapan mereka “What are you talking about?” Yong Hwa menjelaskan “She said, that she have been lost her pocketbook and her handphone” “Zia, I have to go home it was dark. Thank you for your help”
            Setelah turun dari mobil, Yong Hwa menyuruh Cinta untuk menutup matanya “nanti, kalo belum aku suruh buka, jangan buka yah. Nanti akan ku hitung sampai tiga, kalau sudah hitungan ke tiga baru kau boleh membuka matamu. Arasseo?” Cinta mengikuti intruksi Yong Hwa dan dia menuntun Cinta masuk kerumah. “Nah, sekarang kau boleh membuka matamu. 1... 2... 3...!” Cinta membuka matanya “tadaa.... surprize” Cinta sangat terkejut karena didepannya kini ada idolanya J-heart, personile sekaligue leader boy band N SONIC yang pada tahun lalu pernah keIndonesia untuk promo. “A..aahhh... J-heart!” Cinta kemudian memeluk idolanya itu “Urimaenyeo” Yong Hwa sangat senang melihat Cinta gembira mendapat hadiah kejutan darinya.
            J-heart dan Cinta pernah satu panggung dalam acara satu acara musik, waktu itu cinta juga yang menjemput N SONIC diSeoekarno Hatta. Cinta ditugaskan oleh promotor acara musik “I-Chart vs K-Chart”. Setelah mereka bertemu dalam acara itu, mereka semakin dekat.
            “Annyeonghasseo, Cinta” “Ne, annyeonghasseo Oppa” Cinta yang masih belum percaya akan hal itu, masih tertegun dengan kedatangan J-heart. “Cinta, kenapa hanya diam saja? Ayo ajak bicara didalam” ajak Yong hwa kepada keduanya.
            “Oppa, gomawo” Cinta terus tersenyum, Yeong Hwa melihat ada hal aneh pada Cinta “Ye?” “Iihh! Masa ngga ngerti sih? Makasih kadonya” Yong Hwa meledek “kado apa?” dan dia mengalihkan pembicaraan “Ya, hubae! Cintaneun nae yeodongsaengiyeyo” J-heart tidak percaya “Ye? Andawaeyo”  mereka bertiga tertawa dengan lelucon yang Yong Hwa buat. “Keuman, keuman, keuman. Cinta! To night, J-Heart will over sleep here”.
            Kamar J-Heart dan kamar Cinta bersebelahan, tapi Cinta tidak mengetahuinya. Dari living room  Yong Hwa menyuruh mereka keluar untuk makan malam bersama “Cinta! J-Heart! Let’s dinner” “Ye” Cinta sedikit terkejut melihat J-Heart yang keluar dari kamar sebelah Cinta “J-Heart, is that your room?” “Ah, yes. You didn’t knew it yet?” Cinta menggelengkan kepalanya “No” Yong Hwa kembali memanggil mereka “Guys, come on!” lalu mereka berdua turun.
            Selesai makan, mereka bertiga sharing dan menceritakan kesibukan masing-masing. Yong Hwa, kali ini kebetulan sedang mengambil cuti untuk tiga hari dan J-heart sendiri masih sibuk dengan promo juga latihan coregraphy. Yong Hwa dan J-Heart berasal dari agensi yang sama, yaitu KS ent (Korean Star Entertainment). Sedangkan Cinta sudah berhenti dari dunia entertainment sejak awal tahun 2012 karena salah satu artis Korea menyebarkan hoax tentang dirinya. Managernya termakan hoax itu, bahkan hoax tersebut sudah sampai ketelinga direktur utama agensinya sehingga dia dikeluarkan. J-Heart mencoba memberinya semangat “Cinta, keep fighting and don’t be afraid. Because in entertainment world thats usually things happen” Cinta masih terlihat sedih tiap kali dia mengingat hal itu. Yong Hwa mengungkapkan pendapatnya tentang hoax itu “Siapa sebenarnya penyebar hoax itu. Perilakunya itu benar-benar buruk. Seharusnya, dia yang dikeluarkan dari agensi” “Cinta, we will help you to find out the evil doer. We’re promise”.
            Fei tiba-tiba muncul diKorea. Dia sering melihat Cinta bersama Yong Hwa. Fei sekarang sedang menjalani training diSK ent bersama Zia untuk debut sebagai girl band baru. Diam-diam, dia juga menyukai J-Heart dan ingin memilikinya sejak J-Heart diJakarta.”Fei, tommorow we has vocal training course” kata Zia mengingatkan. Fei melihat tas milik Cinta yang tertinggal dikamar mereka ”Zia, is it yours?” “No, that’s my friend’s his name is Cinta from Indonesia same as you” Fei kaget mendengarnya “Cinta?” Zia menjawab tanpa ada rasa curiga “Yes, if you want to meet her I can ask her to come here”.
            “Oppa” Fei mengetuk pintu kamar Hyun Joong “Ne, nuguya?” Hyun Joong membuka pintu, Fei langsung masuk “Why didn’t you told me that Cinta my enemy was ever came here?” “Who’s you mean?” Fei menjelaskan orang yang ia maksud. “Oh, a bad one girl? Her name is Cinta?”
            Setelah menginvestigasi nara sumber mengenai hoax tentang Cinta, J-Heart dan Yong Hwa akhirnya setelah melewati kesulitan dan berbagai hambatan dari mulai hilangnya bukti seperti rekaman video pada jumpa pers setelah konser tunggalnya Cinta tahun lalu, mereka terkejut mendapati nama Hyun Joong sebagai pelaku penyebar hoax tersebut. Sebab, jika dianalogikan alasannya tidaklah masuk akal. Hanya karena Cinta adalah anti fansnya, maka dia tega mencemarkan nama baik Cinta hingga dia dikeluarkan.
            Mereka berdua menemui manager agensi yang menaungi Hyun Joong, menanyakan akan kebenaran dugaan kasus tersebut. Pimpinan agensipun, tidak percaya dan menyangkal jika artisnya melakukan cara yang buruk untuk menjatuhkan seseorang. Kemudian, Yong Hwa dan J-Heart menerobos kekamar Hyun Joong untuk mengidentifikasi kebenarannya. Hyun Joong mengaku, bahwa ia bekerja sama dengan Fei, teman Cinta. Feipun ikut diinvestigasi. Mereka kembali mendapatkan alasan yang tidak masuk akal. Hanya karena Cinta berhutang kepada Fei, ia tega menyingkirkan Cinta dari pandangan public.
            Kedua agensi, yaitu SK ent dan agensi Cinta langsung mengadakan jumpa pers untuk mengklarifikasi masalah tersebut. Media sangat kecewa kepada kedua artis SK ent begitu juga direktur utama SK ent sendiri yang juga merasa dipermalukan. Akhirnya, Fei tidak jadi debut dan dikeluarkan dari agensi bersama Hyun Joong. Prestasi Hyun Joong yang selama ini ia raih, dihapus oleh media. Cinta kembali bersinar dan agensinya meminta ma’af atas keputusan mereka mengeluarkan Cinta dari agensi mereka.
            “Oppadeul, jeongmal gamsahamnida” itu adalah ucapan yang Cinta ucapkan kepada J-Heart dan Yong Hwa. Fei tiba-tiba datang kerumah Yong Hwa, untuk meminta ma’af secara personal kepada Cinta dan J-Heart. Karena cinta butanya kepada J-Heart, dia merencanakan ide jahat itu untuk Cinta.

--------------OoOooOOooOoO---------------
            Lama diKorea, Fei yang sama sekali tidak memiliki uang akhirnya bekerja dicafe udon langganan Cinta. Cinta datang bersama Yong Hwa untuk makan siang dicafe tersebut. “Ahjuma!” Yong Hwa mencoba memanggil ahjuma pemilik cafe untuk memesan sup. Ternyata yang datang adalah Fei “anything can I help you?” Cinta terlihat begitu terkejut melihat Fei “Fei!? Ko loe disini?” “iya Cin, gue kerja disini. Gue udah ngga punya duit setelah gue dikeluarin dari training” Yong Hwa kasihan melihat keadaan Fei dan menawarkannya audisi diagensinya. “Nanti aku pikirin lagi deh, ya. Makasih atas infonya”.
            Setelah Fei memikirkannya, akhirnya Fei memutuskan untuk datang ketempat audisi. Sebelum dia pergi, dia meminta Cinta untuk mengantarnya

Cinta   : “Halo, Fei ada apa?”
Fei       : “Emh, gini Cin, setelah gue pikir-pikir
             Gue tertarik ikut audisi. Ya, siapa tau aku
            Kepilih jadi finalis. Loe mau kan, nganterin
Gue kesana?”
Cinta   : “O, gitu? Ya deh, kebetulan guejuga mau
            Kesana jemput Oppa”
Fei       : “Oke, makasih ya Cin. Bye...”

            Saat audisi, Fei kaget ternyata disana pesertanya harus duo / duet. Cinta menelfon Yong Hwa untuk menanyakan audisi tersebut

Cinta               :“Oppa, kenapa ngga ngasih tau Fei kalo ini
Audisinya harus dua orang?”
Yong Hwa       :”Ma’af, aku tidak tau tentang hal itu.
Kemarin,memang perorang. Mungkin
Saja itu hasil dari rapat terakhir

“gimana Cin?” tanya Fei yang tengah panik. Cinta mencoba mencari solusi dan menenagkan Fei “udah fei, tenang aja. Gue bakal jadi partnenr loe kali ini” dan Cinta tersenyum.
            Duo FC (Fei & Cinta) selesai menjalani audisi. Komentar juri semuanya flat, hasilnya akan diumumkan secara online besok pagi diwebsite KS ent. Fei terlihat cemas. Yong Hwa datang tiba-tiba dan mengagetkan mereka dari arah belakang “Ya! Bagaimana audisinya?” “kamu ngagetin kita aja deh. Audisinya sukses, juri ngga kasih komentar pedas dan ngga terlalu meninggikan kita” jawab Fei. Cinta menyambung jawaban Fei “iya, oppa. Tadi, Fei sempet panik waktu dia tau audisinya harus duo. Jadi, aku putusin untuk jadi partnenrnya” “ah, geuraesseo? ghaja!”. Mereka bertiga pulang bersma.
          Pagi-pagi sekali, Yong Hwa sudah berada didepan Pc-nya. “Oppa, lagi ngapain pagi-pagi udah didepan PC?” tanya Cinta penasaran yang tidak biasanya Yong Hwa pagi-pagi sekali sudah berada didepan PC miliknya itu. “Kau lupa? Hari ini pengumuman hasil audisi” “ah! Iya, aku lupa. Mana liat, ada ngga group FC disana?” Yong Hwa merasa aneh mendengar nama group Cinta dan Fei “Apa? FC? Foot ball club? Hahahaa”. Cinta sedikit kesal mendengar ledekan Yong Hwa, dia memukul kepala Yong Hwa “Aduh! Sakit” teriak Yong Hwa sambil memegangi kepalanya. Tidak lama menunggu, mereka menemukan FC ada diurutan ke 3 dari 10 finalis dou.

Fei! Kita berhasil! Kita jadi finalis...
Kita diurutan ketiga, Fei...

Membaca SMS itu, Fei teriak kegirangan “Ah....! Omona.... aku berhasil....” semua pelanggan dicafenya sontak melihatkearahnya. Wajah Fei berubah menjadi kemerahan karena malu “ah, mianhamnida... mianhamnida..”. Segera dia lari kearah bosnya untuk memberi tahu kabar gembira itu sekaligus untuk meminta cuti karena dia akan segera menjalani training diKS ent besok pagi.
            Sekarang, Fei dan Cinta benar-benar menjadi lebih dekat karena mereka sekarang adalah satu team. “Ah... akhirnya ditraining juga kita ya” “Iya Cin, gue seneng banget kita bisa bareng-bareng jadi artis diKorea” “Kita, beresin ruangan dulu yu” “emm, Cin gue minta ma’af banget atas kelakuan gue setaun yang lalu. Gue harap, loe mau ma’afin gue” Cinta tersenyum dan mengacak-acak rambut Fei “Enak aja. Hhahahaa...” “iih, Cinta! Rambut gue jadi berantakan nih”. Mereka terlihat bahagia setelah lolos dari audisi.
            Tok  tok tok... “Excuse me” suara seorang laki-laki terdengar dari arah luar. Cinta dan Fei yang tengah tertidur pulas, lalu terbagun “Fei, siapa tuh? Bukain pintu deh” Fei yang masih dalam keadaan mengantuk berjalan kearah pintu dan membukanya “Who is that?” ternyata yang ada diluar adalah J-Heart “Good night, I’m so sorry for disturb your sleep” Fei mengucek-ngucek matanya dan sesekali menguap “J-Heart? You knew me and Cinta was here? Come in, please” Fei lari untuk membangunkan Cinta.
            “I knew from Yong Hwa sunbae, that you were here to spend the training. Hyun Joong is here too, same with you” keduanya terkejut “Hyun Joong has a training too?” ucap keduanya sontak. “Hey guys, why did you surprised?”Fei dan Cinta saling memandang satu sama lain “Hello...” J-Heart melambai-lambaikan tangannya kearah mereka berdua.
            Setelah lama ditraining, Hyun Joong, Fei dan Cinta dibentuk menjadi satu vocal group yang diberi nama GG (Gold Group, yang memiliki suara dan performance juga kualitas emas). Fans mereka begitu banyak diKorea, begitu juga diluar negeri. Saat musim panas, mereka akan melakukan promo keliling dunia agar mereka lebih dikenal oleh orang banyak.
            Akhrinya mereka bertiga sukses. Fei dan Cinta yang sudah lama tidak kembali keIndonesia, tentunya sangat merindukan negranya itu. Orang tua mereka juga sangat merindukan mereka dan sangat bangga kepada puteri mereka yang sukses didunnia hiburan. Orang tua Cinta sering sekali berkomnnkasi lewat video call dengan cinta karena tidak sempat bertemu dengan Cinta yang sibuk dengan pekerjaannya.
            Semua artis KS ent dikumpulkan dalam sebuah converence untuk natinya dicasting untuk memainkan sebuah drama yang akan dimainkan oleh artis-artis KS ent. Cinta, Hyun Joong, Fei, Yong Hwa dan J-Heart terpilih untuk memerankan drama tersebut. Producer film memberi pengumuman bahwa drama ini, juga akan dimainkan oleh satu artis SK ent, yaitu Zia dari A CLASS girl group. Mereka senang bisa bermain dengan Zia, teman lama mereka.
            Ditengah-tengah latihan, J-heart yang berperan sebagai lawan main cinta mengeluarkan kalimat yang keluar dari dialog “Cinta,...” keadaan hening J-heart menatap dalam kedua bola mata cinta dengan raut wajah yang sangat tidak dikenali oleh cinta. Cintapun bingung dan gugup menghadapi J-heart “n..n..ne”. Wajah cinta terlihat seperti atlet maraton yang baru menyentuh garis finish, sangat merah. Semua crew dan pemain memandangi adegan mereka. Sementara J-heart masih tak bosan memandangi rona wajah Cinta. “Would you be my true girlfriend?” ucap J-heart dengan senyum yang sangat manis. Suasana kembali hening.
            Dua menit kemudian, Cinta yang merasa seolah sedang tak sadar itu berusaha menyadarkan dirinya dari khayalan. “m..mwo?” J-heart mendekatkan wajahnya, orang-orang disekeliling mereka terkejut mengira J-heart akan mencium Cinta. J-heart berbisik ditelinga Cinta “saranghae”. Kata itu terdengar sangat lembut ditelinga Cinta. Cinta merasa sedang berada ditengah-tengah lautan lavender, terasa sangat sejuk dan terasa amat indah dan dia langsung memeluk pangeran yang kini ada dihadapannya. Pangeran yang selalu menemani malam, bersama mimpi indahnya. Semua orang bergembira melihat pasangan baru itu.
            “Hyun Joong, oedi ga?” tanya Yong Hwa yang melihat Hyun Joong berlalu membawa ekspresi wajah yang tak pernah ia lihat. “Hwangsil” jawab Hyun Joong singkat seraya melangkahkan kakinya dengan ritme yang agak cepat. Zia yang juga bingung melihat tingkah Hyun Joong saat itu, memandangi Fei dan Yong Hwa sambil melontarkan pertanyaan singkat “Wae?” “Molla” jawab Fei seraya menggelengkan kepalanya dan terlihat kebingungan. Fei segera pergi menyusul Hyun Joong “Na ganda”
            Semua orang disekeliling pasangan baru itu berteriak “poppo! Poppo! Poppo....!....” dan akhirnya, J-heart mencium Cinta. Yong Hwa dan Zia, menghampiri pasangan baru itu “chukae”
            Sedangkan Hyun Joong yang menghindar dari suasana bahagia itu, menghela nafas panjang didepan cermin wash tafle dan menahan air matanya. Fei akhirnya menemukan Hyun Joong disana “Why did you go away? What happen with you?” Hyun Joong berbalik “I can’t hold on it. I can’t hold back my feeling”. Fei terlihat mengerutkan keningnya setelah mendengar kata-kata Hyun Joong “I didn’ understood. What did you mean?”. Hyun Joong melangkahkan kakinya beberapa langkah kearah Fei “I didn’t understood too, why did I’ve have this feeling?” “What? Did you mean, you was felt on her?” Hyun Joong kembali menghela nafas “May be”.
            Sebulan sudah Cinta melalui hari-hari indahnya bersama laki-laki impiannya, J-Heart. Hari-hari yang dilaluinya terasa begitu indah, namun dia tidak bisa merasakan indahnya hari-hari itu sepenunhnya. J-Heart tidak terlihat mencintainya. Seperti hanya ingin menjaganya saja, bahkan dia merasa dia bagaikan adik perempuannya yang sangat ia sayangi. Tentu saja ini sangat tidak menyenangkan bagi Cinta.
            “Oppa, ini udah sebulan aku jadian sama Jey. Tapi, kenapa rasanya sikap Jey itu ngga kaya yang nunjukin kalo dia tu sayang sama aku sebagai yeoja chingunya” pertanyaan Cinta itu sangat mengejutkan bagi Yong Hwa. “Bagaimana bisa? Sudah jelas-jelas dia mencintaimu. Mungkin saja dia seperti itu karena belum terbiasa saja”. Cinta tidak puas dengan jawaban Yong Hwa, dia meninggalkan Yong Hwa yang saat itu sedang berada diruang ganti kostum saat bersiap-siap shooting bagian siencenya.
Smartphone milik J-Heart berdering, kali ini Yong Hwa menelfonnya.

Yong Hwa       : “Yoboseyo, J-Heart... What’s matter with you?”
J-Heart            : “Nothing, I just did what I should do. I’m not love her, I just loved her as my young sister. No more, and I can’t lie my self”
Yong Hwa       : “I ask you to make her like as your true girlfriend, not like this. She was smell of you”
Tuut tuuut tutt Yong Hwa mematikan telefonnya. Hyun Joong yang tanpa J-Heart sadari sudah lama berada dibelakang J-Heart yaang saat itu sedang duduk didepan meja rias. Tadinya, Hyun Joong akan menanyakan tentang keseriusannya kepada J-Heart. Namun, pertanyaannya itu sudah terjawab. Dia mendengar percakapan J-Heart dan Yong Hwaa ditelefon. Hyun Joong pergi membawa emosi karena dia tidak bisa menerima jika wanita yang diam-diam ia sukai, ternyata telah dipermainkan oleh orang yang sangat dipercayainya.
            Setelah syuting selesai, Hyun Joong dan J-Heart bertemu dihalaman belakang gedung atas permintaan Hyun Joong lewat SMS. “mworago?” tanya J-Heart. Tapi Hyun Joong justru menjawabnya dengan dobeon eolgeol jeurigi. J-Heart sangat terkejut dengan sikap Hyun Joong “wae?” Hyun Joong kemudian menunjukkan rekaman percakapan mereka ditelefon siang tadi. J-Heart akhirnya meminta ma’af pada Hyun Joong, tapi dia masih belum menerimanya. Hyun Joong mendaratkan tweo dwi chaginya dikepala J-Heart hingga akhirnya dia tersungkur ketanah.
            Entah dari mana Cinta mengetahui bahwa mereka sedang berkelahi dihalaman belakang, tiba-tiba dia muncul dan langsung menampar Hyun Joong yang saat itu sedang melindungi hatinya. Cinta memandangi Hyun Joong dengan penuh kebencian dan kemudian membawa kekasihnya pulang. Hyun Joong mencoba mencegahnya “Cinta! Wait!” namun Cinta tetap melangkahkan kakinya pergi jauh dari tempat itu.
            Sesampainya dirumah Yong Hwa, tempat dimana Cinta tinggal selama diKorea, dia menceritakan kejadian yang dia lihat tadi. Yong Hwa sedikit terkejut, tapi dia terlihat mencurigakan bagi Cinta. “Kenapa, ekspresi kamu bias aja? Harusnya, kamu belain Jey dong” J-Heart yang saat itu terluka justru malah membela Hyun Joong “Cinta, this is my mistakes. Don’t blamed Hyun Joong” Yong Hwa mencoba menjelaskan “Begini Cinta” “Begini, gimana? Aku ngga ngerti maksud kalian” “tolong dengarkan penjelasanku dulu” sambung Yong Hwa. Cinta semakin tidak mengerti dan penasaran “Sebenernya, ada apa sih?” Yong Hwa pun menjelaskan semuanya. Cinta sangat kecewa pada keduanya, karena ia merasa sebagai seorang wanita, ia sudah dipermainkan oleh Yong Hwa yang selama ini ia anggap sebagai kakaknya dan oleh kekasihnya, J-Heart. Cinta lari kekamarnya dan menutup pintu sangat keras.
            Tok tok tok... J-heart mengetuk pintu kamar Cinta, berharap Cinta mau membukakannya “Cinta, please open the door for me. I’ll explain it at all. Forgive me, please... Cinta! Cinta!” sudah lama J-Heart berdiri didepan pintu, namun Cinta tak kunjung membukakan pintu untuknya. J-Heart khawatir jika terjadi sesuatu pada dongsaengnya. Dia mencoba membujuk Cinta lagi. Tak sedikitpun suara yang dia dengar dari luar. “Hyung! Hyung-ah!” Yong Hwa segera menghampiri J-Heart “mwo?” “Cinta doesn’t open the door. I’m worry, something was happen with her” Mereka mendobrak pintu itu.
Betapa terkejutnya keduanya karena cinta tak ada dikamarnya. J-Heart memeriksa seisi ruangan dan tak mendapati Cinta disana. Begitupun Yong Hwa. J-Herat mencoba memeriksa kekamar mandi, dia terkejut melihat kaca jendela kamar mandi yang pecah dan terdapat bercak darah dipinggir bingkai jendela itu. Terlihat jelas sisa kaca yang telah melukai Cinta saat ia mencoba kabur. Mereka langsung pergi mencari Cinta. Merekapun meminta pertolongan teman-temannya untuk mencari Cinta.

J-Heart            : “Cinta wasn’t here, he has gone. Help me to find her”
Zia                   : “What?! Cinta has gone? Where?”
J-Heart            : “I don’t know. Cinta is down”
Zia                   : “Ok, I’ll try to find her eventually”

Yong Hwa       : “Fei, tolong bantu kami mencari Cinta. Dia pergi entah kemana”
Fei                   : “Apa? Cinta kabur? Apa yang udah terjadi?”
Yong Hwa       : “Nanti saja kuceritakan”
           
            Ditengah perjalanan pulang, Hyun Joong melihat Cinta sedang berlari dan menangis ditrotoar. Cinta terlihat sangat menyedihkan dengan luka sayat lengan kanan bagian atas. Segera Hyun Joong memarkirkan mobilnya dan menghampiri Cinta. “Cinta, what happen? You’re ill. Let’s go with me to the hospital salve your injury” Cinta yang tampak tidak berdaya tetap berusaha menolak pertolongan Hyun Joong “Go! Go! Go from my face! Go! Go!” Cinta berusaha berontak dari dekapan Hyun Joong. Namun karena Cinta sudah banyak kehilangan darah, dia jatuh pingsan. Secepatnya Hyun Joong memebawanya kerumah sakit.
            Setelah diperiksa, dokter menyarankan Hyun Joong untuk mencari pendonor karena stock kantung darah dirumah sakit saat itu benar-benar habis. Sayang sekali Hyun Joong tidak bisa mendonorkan darahnya untuk Cinta karena golongan darah mereka berbeda. Golongan darah Cinta A, sedangkan Hyun Joong memeiliki golongan darah O.
            Hyun Joong masuk keruangan Cinta yang saat itu masih terbaring tak sadarkan diri. Hyun Joong menangisinya, ia memegang tangan Cinta dengan erat dan duduk disamping Cinta. “I’ll protect you Cinta. I swear I’ll protect you. I’ll find a donor for you” Hyun Joong membelai rambutnya dan mengecup keningnya dengan penuh kasih sayang. Kemudian dia pergi meninggalkan Cinta untuk segera mendapatkan donor.
            Akhirnya Fei menemukan Cinta yang sedang dirawat dirumah sakit Byeong Weon dan langsung menghubungi Yong Hwa. Mereka langsung datang kerumah sakit itu untuk melihat keadaan Cinta. Setelah mengetahuinya, tanpa pikir panjang J-Heart memohon kepada dokter untuk menjalani pemeriksaan agar bisa mendonorkan darahnya untuk Cinta. Hasilnya cukup menggembirakan, golongan darah J-Heart dan Cinta sama. J-Heart meminta dokter untuk tidak memberitahukan identitasnya pada pasiennya.
            Hyun Joong kembali kerumah sakit dengan rasa kecewa karena tak mendapatakan pendonor. “Cinta... jeongmal mianhae... jeongmal mianhae” dokter yang melihat Hyun Joong begitu sedih memberitahu Hyun Joong untuk melihat infusan yang kini berubah warna menjadi merah. Tandanya, kantong darah sudah menggantikan kantong cairan. Hyun Joong sangat senang, namun sayang dia tidak bisa mengucapkan rasa  terimakasihnya pada pendonor, karena identitas yang tidak jelas.
            J-Heart, Yong Hwa dan Fei hanya bisa melihat keadaan Cinta dari luar melalui celah pintu yang sedikit terbuka. Lalu mereka pergi meninggalkan Cinta bersama Hyun Joong.
            Tangan Cinta bergerak, Hyun Joong yang saat itu tertidur lelap disamping Cinta sambil menggenggam tangannya terbangun. Dia terkejut melihat reaksi baik Cinta. Perlahan mata cinta terbuka “Cinta... Cinta have you wising up?” “O..o..op..pa..” kata itu terdengar lirih dari bibir Cinta. “Yes, Cinta I’m here” “Why did I here? What happen?” Hyun Joong mencoba menenagkan Cinta yang saat itu baru sadarkan diri “Be calm Cinta, you need a rest enough”. Hyun Joong membelai Cinta dengan lembut. Cinta kembali tertidur.
            Hari ini, tepat satu minggu dan cinta diperbolehkan untuk pulang. “Where I’ll go?” “Of course to my house, Cinta” Hyun Joong kemudian membawanya kerumah.
            Setelah lama tinggal bersama, akhirnya Cinta bisa merasakan ketulusan Hyun Joong. Terlebih saat Cinta mendengar cerita yang sebenarnya mengenai kejadian waktu itu. “Oppa! Let’s get breakfast!” Cinta memanggil Hyun Joong untuk sarapan bersama.
            Ditengah-tengah sarapan, Cinta mengucapkan terimakasih kepada Hyun Joong yang selama ini telah tulus menyayanginya dan mengungkapkan bahwa akhirnya dia sadar bahwa dia telah salah menilai Hyun Joong. “Keureom... kenapa kita tidak pacaran saja?” ucap Hyun Joong dengan nada yang sama sekali tidak terdengar kesulitan saat mengucapkan kalimat berbahasa Indonesia. Cinta terkejut mendengarnya “Ye? Just now you speak in Bahasa” “Yeah, I’ve learn it from Yong Hwa-ssi” Cinta tampak tidak begitu senang mendengar nama Oppanya itu. “Cinta, ottae?” jelas Hyun Joong seraya ia memeluk Cinta dari belakang saat duduk dikursi. “Mwo?” Hyun Joong mengecup keningnya dan bekata “Be my babe”.
            Pasangan Hyun Joong dan Cinta akhir-akhir ini menjadi hot news diberbagai media. Bahkan dalam talk show pun mereka sering diundang. Kali ini, mereka dipertemukan dengan J-Heart dan Yong Hwa juga Fei dan Zia, para pemain drama Korea “Lie Behind Me”, drama yang baru saja selesai dibintangi leh mereka berempat. Betapa terkejutnya pasangan ini, saat bertemu kembali dengan partner mereka saat shooting beberapa waktu yang lalu.
            Talk Show kali ini memang membicarakan real daily tentang artis kedua management terbersar diKorea, yaitu Korean Star dan South Korean. Episode kali ini berjudul BEHIND OF GG. Dimana GG adalah nama group milik Hyun Joong, Cinta dan Fei dulu saat mereka debut dalam satu vocal group.
            Saat diacara tersebut, J-Heart secara pribadi meminta ma’af lepada Cinta karena telah mengecewakannya. Yong Hwapun meminta ma’af kepada Cinta karena semua, dialah yang mengatur.
Akhirnya mereka berenam bersahat kembali dan menjalani shooting bersama diIndonesia. Film mereka sangat laris diAsia bahkan hingga ke Afrika dan Eropa.

............THE END.............

Tidak ada komentar:

Posting Komentar